Tips Agar Tidak Mabuk Perjalanan
Pernah mabuk saat naik kendaraan? Terkadang ini sangat menyebalkan karena sudah berupaya menahan namun tetap muntah juga. Berikut ada beberapa tips yang dapat dilakukan agar kamu tidak mabuk saat naik mobil, kapal atau transportasi umum lainnya.
Saat kita bulan Ramadhan dan salah satu tradisi yang biasa terjadi pada bulan Ramadhan adalah mudik lebaran. Salah satu hal yang sering mengganggu saat bepergian adalah mabuk perjalanan. Banyak orang yang mengalami mabuk perjalanan saat bepergian menggunakan kendaraan pribadi, bus, kereta, pesawat, atau kapal.
Anak-anak sering mengalami mabuk perjalanan, tetapi banyak orang dewasa juga yang masih mengalaminya. Meskipun tidak berbahaya, mabuk perjalanan dapat menghambat aktivitas dan membuat perjalanan tidak menyenangkan. Oleh karena itu, kondisi ini harus diatasi agar tidak mabuk lagi saat perjalanan.
Penyebab Mabuk Perjalanan
Otak merasakan gerakan melalui jalur yang berbeda dari sistem saraf, termasuk telinga bagian dalam, mata, dan jaringan permukaan tubuh. Saat tubuh secara sengaja digerakkan, misalnya saat berjalan, input dari semua jalur tersebut dikoordinasikan oleh otak kita.
Mabuk perjalanan disebabkan oleh sinyal yang campur yang dikirim ke otak oleh mata dan telinga bagian dalam. Saat Anda berada di dalam kendaraan yang sedang bergerak, tubuh Anda pasti akan dalam posisi duduk atau diam di tempat, tetapi mata dan telinga Anda melihat sekitar selama perjalanan.
Ini disebut motion sickness karena penglihatan dan pendengaran Anda bergerak, tetapi tubuh Anda diam. Bagi tubuh yang tidak terbiasa dengan ini, otak akan mengirim sinyal ke tubuh. Bagian otak yang disebut thalamus akan mencari informasi tentang apa yang salah dengan tubuh Anda.
Setelah mendapatkan kesimpulan dari tubuh Anda, biasanya sering diakhiri dengan kesimpulan bahwa tubuh Anda teracuni. Sehingga otak Anda akan bereaksi untuk mengeluarkan racun dari tubuh dengan cara muntah atau setidaknya mengirimkan reaksi mual dan pusing.
Cara Supaya Tidak Mabuk Perjalanan
- Atur Posisi Duduk
Usahakan ketika berada didalam kendaraan posisi duduk kamu menghadap kedepan karena mabuk perjalanan bisa lebih parah atau mudah kambuh ketika Anda duduk menghadap ke belakang atau samping. Oleh karena itu, cobalah mengubah posisi duduk Anda. Carilah posisi duduk yang paling nyaman di dalam kendaraan. Sebagai contoh, duduk di bagian sayap dan jendela dalam pesawat, hindari menghadap belakang saat berada di kapal, kereta api, atau bus, dan duduk menghadap ke depan saat mengemudi mobil. Hal ini mungkin dapat membantu mengurangi gejala mabuk perjalanan yang Anda alami. - Hindari Makan Terlalu Kenyang Sebelum Bepergian
Makan sebelum melakukan perjalanan memang sangat dibutuhkan untuk menjaga kondisi tubuh agar tetap sehat, namun jangan sampai berlebihan karena guncangan dari kendaraan dapat menyebabkan mual dan pusing yang dapat menyebabkan mabuk perjalanan. - Sediakan Aroma Terapi
Aromaterapi atau minyak angin juga dapat membantu mengurangi rasa mual dan tidak nyaman yang disebabkan oleh mabuk perjalanan. Aroma tersebut dapat didapatkan dari beberapa minyak esensial, seperti minyak kayu putih, lavender, lemon, atau rempah-rempah, termasuk adas dan kapulaga. - Konsumsi Makanan Ringan atau Permen
Meskipun disebut makanan ringan, ternyata makanan tersebut cukup memiliki dampak besar dalam mengurangi rasa pusing dan mual saat bepergian. Jadi, pastikan untuk selalu menyiapkan makanan ringan untuk dibawa saat bepergian. Anda bisa membawa snack seperti keripik, makanan manis, buah-buahan, atau permen dengan rasa mint untuk mencegah dan mengurangi rasa mual. - Istirahat yang Cukup Sebelum Bepergian
Melakukan perjalanan dengan kendaraan terutama yang membutuhkan waktu lama memerlukan tubuh yang sehat. Oleh karena itu, sebelum bepergian, pastikan untuk beristirahat dengan cukup di hari sebelumnya agar tubuh memiliki energi maksimal untuk memulai perjalanan. Jika waktu istirahat Anda tidak cukup, hal tersebut berpotensi besar menyebabkan pusing dan rasa mual saat bepergian. - Hindari Membaca Buku atau Bermain Ponsel
Membaca buku atau bermain ponsel saat bepergian dapat menyebabkan rasa pusing atau mual karena kegiatan tersebut dapat menyebabkan ketidakselarasan antara telinga dan mata. Saat mata terfokus pada satu titik, tubuh akan berusaha menyeimbangkan posisi karena adanya guncangan saat bepergian. Oleh karena itu caranya agar naik mobil tidak mabuk kamu bisa duduk di kursi depan sambil melihat jalan. - Mencari Udara Segar
Saat melakukan perjalanan jauh, sering kita akan merasa bosan dan lelah. Apalagi jika harus melalui jalanan berliku dan macet. Untuk mengatasinya, kamu bisa mencari udara segar. Caranya silahkan buka jendela mobil kamu agar dapat menghirup udara segar. Langkah ini akan membantu saat kamu merasa mual atau pusing. - Minum Obat Mabuk Perjalanan
Mabuk perjalanan bukan merupakan kondisi serius dan dapat ditangani dengan obat anti-mabuk yang disarankan diminum satu hingga dua jam sebelum perjalanan. Minum obat bisa dilakukan sebelum atau setelah gejala muncul.
Obat anti mabuk perjalanan yang biasanya sarankan oleh dokter adalah domperidone atau metoclopramide dan ondansetron. Namun, perlu diingat bahwa beberapa obat mencegah mabuk perjalanan memiliki efek samping yang dapat menyebabkan rasa kantuk. Sehingga, hindari mengkonsumsi obat mencegah mabuk perjalanan saat kamu harus mengemudikan kendaraan.
Demikian tips agar tidak mabuk perjalanan yang kami tulis, apakah kamu punya tips lainnya? Silahkan tulis di kolom komentar.